Meskipun instalasi, bentuk, dan jenis kayu yang digunakan berbeda-beda, plafon jenis ini tetap bisa memberikan rasa hangat pada ruangan dan menciptakan kamar menjadi lebih intim. Terlebih lagi jika kamar tidur yang Anda gunakan berkonsep open space yang mempunyai lahan luas. Salah satu contohnya, beberapa gedung peninggalan Belanda yang ada di Jakarta. Selain menempel pada langit-langit ruang, plafon kayu juga bisa dibuat menggantung.
Aksen kayu yang menggantung di langit-langit bisa disebut dengan Suspending ceiling. Plafon seperti ini dapat memberikan kesan dramatis dan lebih menonjol. Pada dasarnya plafon kayu dipakai pada ruangan yang komersil. Seperti kafe atau restoran, namun tidak ada salahnya apabila Anda menggunakan model plafon menggantung ini di rumah.
Anda juga tidak perlu repot untuk masalah pemasangan dan pelepasannya. Karena plafon menggantung ini sangat mudah dan mampu menutupi ketidaksempurnaan konstruksi langit-langit rumah. Selain itu, plafon jenis ini juga memberikan keleluasaan bagi Anda untuk memasang instalasi lampu.
Namun dampak pemakaian plafon kayu ini bisa menyempitkan ruangan. Terlebih pada plafon yang menggantung karena akan menambah sempitnya ruangan. Maka dari itu, jika plafon rumah Anda tergolong pendek, lebih baik menghindari pemasangan plafon kayu.
Posted by 3:25 AM and have
, Published at